BANGKOK (BLOOMBERG) – Seorang pejabat tinggi di Teheran mengkonfirmasi bahwa tiga warga Iran yang ditukar minggu ini dengan akademisi Australia yang dipenjara Kylie Moore-Gilbert telah ditahan di Thailand, Kantor Berita Republik Islam resmi melaporkan pada hari Jumat (27 November).
The Associated Press sebelumnya melaporkan bahwa orang-orang itu ditahan oleh pihak berwenang Thailand sehubungan dengan serangan bom 2012 yang gagal.
Abbas Araghchi, wakil menteri luar negeri Iran, juga mengatakan bahwa Republik Islam terbuka untuk pertukaran tahanan lebih lanjut.
“Di semua negara, setelah proses peradilan selesai dan orang tersebut telah dijatuhi hukuman penjara, adalah mungkin untuk menukarnya berdasarkan kepentingan nasional,” katanya.
Iran menahan beberapa warga negara asing, termasuk warga Iran berkewarganegaraan ganda, atas tuduhan keamanan nasional, memicu kritik bahwa mereka menggunakan mereka untuk mendapatkan pengaruh politik.